Bisnis.com, JAKARTA — Emiten migas PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) menargetkan Kawasan Ekonomi Khusus Industri Java Integrated dan Industrial Port Estate (KEK JIIPE) dapat berkontribusi hingga 18 persen terhadap perolehan laba 2023. Direktur & Sekretaris Perusahaan AKRA Suresh Vembu mengatakan kontribusi KEK JIIPE mencapai 13 persen laba kotor
Baca juga: UPDATE Harga BBM VIVO Hari Ini 27 September 2023, Ternyata Segini Harga Revvo 95 Terbaru Sementara itu, harga solar jenis biosolar diperkirakan masih di kisaran harga Rp6.800, ada juga jenis dexalite yang naik pada 1 September lalu, menjadi 16.350 per liter, dari sebelumnya Rp 13.950 per liter.Selain Pertamina dan Shell, BP-AKR juga menetapkan kenaikan harga untuk BBM-nya per 1 Oktober 2023. Tercatat harga BP 92 naik dari Rp13.990 per liter menjadi Rp14.580 per liter, BP Ultimate dipatok menjadi Rp16.350 per liter dari bulan sebelumnya Rp15.650 per liter, dan BP Diesel naik menjadi Rp17.250 per liter dari Rp16.350 per liter pada bulan sebelumnya.
Harga Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. Harga Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter. Harga Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter. Kenaikan harga BBM ini berbeda untuk setiap daerah. Baca juga: Syarat Naik Damri Palembang 2022, Ada 6 Persyaratan Termasuk Larangan Bawa Benda
SoBY5sb.